Skip to main content

CARA MERAWAT KAKTUS SUKULEN

CARA MERAWAT KAKTUS SUKULEN

Cara Merawat Kaktus Sukulen. Saat anda berkegiatan wisata outbound di Kampung Paman Tom Lembang, setiap peserta akan mendapatkan souvenir satu pot berisi kaktus sukulen.
Tanaman hias ini tentunya perlu perawatan agar tidak layu atau bahkan mati.
CARA MERAWAT KAKTUS SUKULEN
Berikut ini beberapa ulasan yang perlu diketahui terkait dengan cara merawat kaktus Sukulen anda agar selalu terlihat cantik dan sehat.
baca juga : perbedaan kaktus dan sukulen

CARA MERAWAT KAKTUS SUKULEN

Merawat tanaman hias di rumah merupakan tantangan tersendiri, terutama bagi yang tidak terbiasa. Hal ini berlaku pula untuk sukulen dan kaktus. Banyak yang bilang bahwa kedua tanaman tersebut mudah dirawat tanpa memerlukan perhatian ekstra. Namun kenyataannya tidak seperti itu.

Sukulen dan kaktus punya keunikan tersendiri dan cocok menjadi dekorasi indoor di rumah maupun kantor. Bentuk tanaman ini memiliki daun yang tebal, cocok untuk menyimpan air. Kemampuan inilah yang membuatnya resistan akan minimnya penyiraman.

Meski terdengar mudah, perawatan sukulen dan kaktus nyatanya membutuhkan kesabaran. Berapa banyak dari Anda yang pernah mencobanya namun gagal? Dalam beberapa kasus, sukulen dan kaktus tiba-tiba dapat berangsur layu atau membusuk bahkan tanpa disadari.
baca juga : Kampung 1000 Kaktus di Lembang

TATA CARA MERAWAT KAKTUS SUKULEN AGAR TUMBUH SEHAT

CARA MERAWAT KAKTUS SUKULEN

Pilih pot yang tepat.

Selalu gunakan pot yang memiliki lubang di bagian bawah agar drainase lancar. Hal ini dibutuhkan untuk memastikan air keluar setelah penyiraman dan tidak menggenang dalam pot. Media yang terus-menerus lembap/basah merupakan penyebab utama busuknya akar sukulen dan kaktus. Pot dari tembikar (terakota) tergolong baik untuk sukulen sebab air juga dapat meresap keluar melalui pori-pori.

Gunakan media tanam yang mengalirkan air.

Saat ini telah banyak tersedia media tanam khusus kaktus (sukulen) yang dijual, berupa sekam bakar hingga campuran tanah dan pasir. Kebutuhan tiap jenis sukulen dan kaktus berbeda-beda. Yang terpenting, jangan asal menggunakan media yang menyimpan air terlalu lama. Jika perlu, campurkan pasir malang atau perlite ke dalam media tanam agar intensitas kelembapan tidak tinggi.

Perhatikan sinar matahari.

Meski memiliki habitat asli di daerah kering, tak berarti sukulen harus terpapar matahari secara terus-menerus. Hal ini sama saja dengan menyiksanya. Sukulen dan kaktus tumbuh paling baik saat mendapatkan sinar matahari pagi yang cukup, dan membutuhkan penyinaran selama 4 sampai 6 jam setiap harinya. Meski demikian, hindarkan tanaman Anda dari panas terik siang hari yang menyengat. Panas siang hari berlebih dapat menyebabkan daun sukulen “terbakar” hingga memiliki noda kehitaman. Noda ini tak akan bisa hilang secara permanen jika kerusakan sudah terlalu parah.

Seberapa sering harus disiram?

Ini merupakan pertanyaan yang paling tricky! Jawabannya, intensitas penyiraman sukulen dan kaktus bergantung pada area tempat Anda tinggal dan cuaca setempat. Hal ini bergantung pula pada tempat Anda meletakannya. Tanaman sukulen indoor cenderung membutuhkan penyiraman yang lebih sedikit dibandingkan outdoor. Idealnya, Anda dapat menyiram sukulen selama satu hingga dua minggu sekali. Perhatikan kondisi tanah sebelum menyiram dan hanya siram sukulen Anda saat media sudah sepenuhnya kering.
baca juga : budidaya kaktus hias

Akar yang sehat adalah kunci tanaman sehat. Gunakan moisture meter jika perlu.

Salah satu alat yang sangat berfungsi untuk mengetahui kebutuhan penyiraman dan dapat membantu Anda untuk mengetahui saat yang tepat adalah moisture meter. Alat ini dapat memberi tahu tingkat kelembapan tanah, intensitas cahaya, hingga PH tanah. Terkadang, permukaan tanah dapat terlihat kering namun bagian dalamnya bisa jadi masih basah. Moisture meter dapat membantu mendeteksi kelembapan hingga ke bagian akar.

Jangan biarkan air mengendap terlalu lama pada daun.

Selain dapat merangsang pembusukan, bulir air dapat membiaskan cahaya matahari ke bagian daun secara ekstrem. Suasana yang terlalu lembap juga dapat mengundang kutu. Sukulen dan kaktus minum dari akar, bukan dari daun, sama halnya seperti manusia yang minum dari mulut, bukan dari kulit.

Pupuk berkala selama 1 sampai 2 bulan.

Jenis pupuk yang disarankan biasanya berupa NPK, dengan beberapa komposisi yang dapat Anda pilih, disesuaikan dengan kebutuhan. Berikan sebanyak 2 hingga 3 butir ke tiap tanaman, jangan terlalu banyak sebab dapat mengakibatkan overheat (panas berlebih) yang merusak kondisi tanaman.

Jangan takut bereksperimen.

Anda dapat menyediakan lingkungan yang lebih layak bagi sukulen untuk tumbuh, misalnya dengan memindahkan letak kaktus dari jendela barat ke jendela timur yang lebih banyak disinari matahari pagi. Atau, Anda dapat mencoba cara penyiraman dengan intensitas air yang berbeda dan melihat reaksi dari tanaman Anda. Ingat, biasanya sukses hanya akan datang setelah mengalami kegagalan!

EO OUTBOUND LEMBANG DI WISATA KAMPUNG PAMAN TOM LEMBANG BANDUNG

Selain menyediakan permintaan kaktus sukulen dalam partai besar, Kampung Paman Tom Lembang juga menyediakan kemasan paket aktifItas outbound treasure hunt amazing race di Green House kaktus. Untuk mengoptimalkan aktifitas Urban Outbound di Wisata Kampung Paman Tom Lembang, tim event organizer (EO) sekaligus sebagai penggerak Wisata di Lembang Bandung ini menyediakan kemasan paket dan aktifitas outbound yang disesuaikan untuk acara outing untuk :


Dipastikan anda akan mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan saat melebur dengan keseruan pilihan paket Wisata Kampung Paman Tom Lembang Bandung.

Popular posts from this blog

KAMPUNG 1000 KAKTUS DI LEMBANG | Wisata Outbound Bandung

Kampung 1000 Kaktus di Lembang . Wisata Kampung Paman Tom Lembang sebagai salah satu tempat kegiatan outbound dengan konsep DILUAR BIASANYA yang ada di Bandung. Berwisata sambil berkegiatan Team Building Treasure Hunt - Amazing Race akan dapat diperoleh di Kampung Kaktus Lembang ini. KAMPUNG 1000 KAKTUS LEMBANG Kampung 1000 Kaktus di Lembang merupakan konsep paket yang diharapkan dapat menjadi matra baru dan perbendaharaan tempat kunjungan wsata outbound di Lembang Bandung. Berbeda dengan tempat wisata outbound pada umumnya, Secara tidak langsung kita akan terlibat dalam upaya konservasi budaya serta menumbangkan upaya untuk pemberdayaan pemuda produktif serta pemberdayaan ekonomi masyarakat pemukiman, saat melebur dalam kegiatan outbound di tempat wisata ECGRO di " THE THOUSANDS CACTUS VILLAGE"  Lembang Bandung ini APA ITU ECGRO ? ECGRO, merupakan istilah singkatan dari Ecotourism (ekowisata) dan Agrotourism (agrowisata) yang dikemas secara terpadu dengan

OUTBOUND LEMBANG : Kampung Paman Tom di Cikidang Lembang Bandung

WISATA KAMPUNG PAMAN TOM berada di Kampung Cikidang, Desa Langensari , Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Akses menuju pemukiman ini mudah dijangkau, karena berada di jalur Jalan Raya Maribaya yang ke arah area wisata alam The Lodge dan Maribaya Mountain Resort Lembang - Bandung. Tempat wisata terdekat dari Lokasi Kampung Paman Tom Lembang, antara lain : Taman Bunga Begonia Kebun Bunga Rizal Maribaya Natural Sping Resort Salah satu kemasan paket dengan route perjalanan menuju lokasi menggunakan DELMAN Kawasan permukiman penduduk lokal ini, memiliki banyak keunikan dan potensi, baik atmosfer alamnya maupun budaya masyarakatnya. Untuk mengikuti program wisata ecotourism & agrotourism di Kampung Paman Tom Lembang, anda harus melakukan reservasi terlebih dahulu untuk mendapatkan paket yang disesuaikan dengan program yang sedang berlangsung di tengah masyarakat. INFORMASI DETAIL HUBUNGI MARKETING KAMI WISATA KAMPUNG PAMAN TOM ( SPINACH INDONESIA

Konsep Wisata Kampung Paman Tom di CIKIDANG - LEMBANG BANDUNG

Wisata Kampung Paman Tom , dikembangkan sebagai upaya untuk membangun ekonomi masyarakat di sektor pariwisata. Dengan konsep ini, diharapkan dapat menstimulasi perkembangan sektor lain yang terkait. Kegiatan Kampung Wisata di Lembang Bandung ini dikembangkan oleh KAMPUNG KITA, sebuah kelompok swadaya masyarakat dengan sasaran kegiatan untuk Pengembangan Masyarakat Bantuan dan saran maupun pengembangan dapat menghubungi kami di : COMMUNITY DEVELOPMENT Jalan Maribaya 219 RT.04 RW.03 Desa Langensari, Kampung Cikidang, Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung 0812 183 1184 0852 9529 7313 Pengembangan Wisata Kampung  di Cikidang Langensari Lembang WISATA KAMPUNG PAMAN TOM (Konsep Pengembangan Ekowisata Berbasis Pengembangan Masyarakat) Oleh : Kelompok Swadaya Masyarakat Kampung Kita Pendahuluan Lembang adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Indonesia.Kecamatan Lembang berada pada ketinggian antara 1.312 hingga 2.080 meter di atas permuka